ALIBI.id [6/12/2022] – Sebagai langkah lanjutan pencegahan penyakit menular demam berdarah, Pemerintah Kota Sabang melalui Dinas Kesehatan dan KB Kota Sabang melakukan penyemprotan (fogging) di kawasan Jurong M. Nur Hasan Gampong Kuta Ateuh dan juga RSUD.
“Kami telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan pengendalian untuk mengatasi penyebaran DBD di Kota Sabang. Sebelumnya kami juga telah melakukan fogging di beberap titik di gampong-gampong yang ada di Sabang,” kata Kadinkes & KB Kota Sabang, Edi Suharto, Selasa (6/12/2022) sore.
Lanjutnya, selain pengasapan yang sudah dilakukan di gampong-gampong di Kota Sabang, berbagai sosialisasi mengenai bahaya DBD dan penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) juga sudah dilakukan.
Baca juga: Dinkes Sabang gelar imunisasi polio massal
Menurutnya, demam berdarah yang ditularkan nyamuk aedes aegypti terjadi akibat kurangnya penerapan pola hidup sehat dan bersih dalam kehidupan sehari-hari, serta banyaknya genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
“Kami turut mengimbau kepada seluruh masyarakat Sabang untuk selalu menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih, serta melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan 3M Plus di lingkungan sekitar, agar penyakit demam berdarah dapat dicegah,” imbaunya.
Dia menambahkan, jika anggota keluarga mengalami gejala demam berdarah seperti demam tinggi secara mendadak, otot terasa nyeri, sakit kepala, mual dan muntah, kelelahan, dan munculnya ruam merah untuk segera dibawa ke pusat pelayanan kesehatan terdekat.
Baca juga: Pemerintah Kota Sabang lakukan berbagai upaya tangani stunting
Discussion about this post