Rabu, 27 September, 2023
No Result
View All Result
Alibi ID
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • All
    • Aceh
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
    Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki resmi melantik Cut Syazalisma sebagai Penjabat Bupati Aceh Selatan. (Foto: Alibi/Dok. Humas Aceh)

    Achmad Marzuki lantik Cut Syazalisma jadi Pj Bupati Aceh Selatan

    Polisi musnahkan lima hektare ladang ganja di Gayo Lues, Aceh

    Penjabat Gubernur Achmad Marzuki dan Kakanwil Kemenag Aceh Azhari membicarakan isu keagamaan di Aceh. (Foto: Alibi/Dok. Kemenag Aceh)

    Bertemu Pj Gubernur, Kakanwil Kemenag bicarakan isu keagamaan di Aceh

    Cut Syazalisma. (Foto Istimewa)

    Cut Syazalisma ditunjuk jadi Pj Bupati Aceh Selatan, dilantik sore ini

    Kendaraan roda empat melintasi hujan lebat di ruas Jalan Manekroo, Meulaboh, ibu kota Kabupaten Aceh Barat, Jumat (30/6/2023) petang. (Foto: Dok. Antara/Teuku Dedi Iskandar)

    BMKG: Aceh berpotensi dilanda hujan lebat

    Rapat paripurna DPR Aceh terkait persetujuan usulan pergantian dan pengangkatan Ketua DPR Aceh sisa masa jabatan 2019-2024, di Banda Aceh, Selasa (26/9/2023) malam. (Foto: Dok. Antara/Rahmat Fajri)

    DPR Aceh setujui usulan pergantian Pon Yaya sebagai ketua

    Polisi sebut angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas di Aceh menurun

    Polisi memperlihatkan tiga senjata api rakitan temuan warga Kampung Negeri Antara, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. (Foto: Alibi/Dok. Polres Bener Meriah)

    Warga temukan tiga senjata api rakitan dalam rumah kosong di Aceh

    Arsip foto - Petugas Satpol PP Pemkot Jakarta Utara menyegel 42 kafe di Gang Royal, Kampung Rawa Bebek, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (10/2/2020). (Foto: Distori/HO-Humas Pemkot Jakarta Utara/aa)

    Pemerintah DKI Jakarta diminta bina PSK eks Kafe Gang Royal

  • Kriminal
  • Politik
  • Berita Video
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • All
    • Aceh
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
    Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki resmi melantik Cut Syazalisma sebagai Penjabat Bupati Aceh Selatan. (Foto: Alibi/Dok. Humas Aceh)

    Achmad Marzuki lantik Cut Syazalisma jadi Pj Bupati Aceh Selatan

    Polisi musnahkan lima hektare ladang ganja di Gayo Lues, Aceh

    Penjabat Gubernur Achmad Marzuki dan Kakanwil Kemenag Aceh Azhari membicarakan isu keagamaan di Aceh. (Foto: Alibi/Dok. Kemenag Aceh)

    Bertemu Pj Gubernur, Kakanwil Kemenag bicarakan isu keagamaan di Aceh

    Cut Syazalisma. (Foto Istimewa)

    Cut Syazalisma ditunjuk jadi Pj Bupati Aceh Selatan, dilantik sore ini

    Kendaraan roda empat melintasi hujan lebat di ruas Jalan Manekroo, Meulaboh, ibu kota Kabupaten Aceh Barat, Jumat (30/6/2023) petang. (Foto: Dok. Antara/Teuku Dedi Iskandar)

    BMKG: Aceh berpotensi dilanda hujan lebat

    Rapat paripurna DPR Aceh terkait persetujuan usulan pergantian dan pengangkatan Ketua DPR Aceh sisa masa jabatan 2019-2024, di Banda Aceh, Selasa (26/9/2023) malam. (Foto: Dok. Antara/Rahmat Fajri)

    DPR Aceh setujui usulan pergantian Pon Yaya sebagai ketua

    Polisi sebut angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas di Aceh menurun

    Polisi memperlihatkan tiga senjata api rakitan temuan warga Kampung Negeri Antara, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. (Foto: Alibi/Dok. Polres Bener Meriah)

    Warga temukan tiga senjata api rakitan dalam rumah kosong di Aceh

    Arsip foto - Petugas Satpol PP Pemkot Jakarta Utara menyegel 42 kafe di Gang Royal, Kampung Rawa Bebek, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (10/2/2020). (Foto: Distori/HO-Humas Pemkot Jakarta Utara/aa)

    Pemerintah DKI Jakarta diminta bina PSK eks Kafe Gang Royal

  • Kriminal
  • Politik
  • Berita Video
No Result
View All Result
Alibi ID
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
  • Kriminal
  • Politik
  • Berita Video
Home Daerah Aceh

Rizki Fadli perintis bisnis kuliner Guritno di Aceh Jaya

by Fahzi
29 Agu 2022
in Aceh, Daerah
0
Pendiri Guritno, Rizki Fadli (kiri) bersama Bella Kuku Tanesia di Aceh Street Food Festival di Banda Aceh, beberapa waktu lalu. Foto: Dok. Pribadi

Pendiri Guritno, Rizki Fadli (kiri) bersama Bella Kuku Tanesia di Aceh Street Food Festival di Banda Aceh, beberapa waktu lalu. Foto: Dok. Pribadi

Share on FacebookShare on Twitter

ALIBI.id [29/8/2022] – Aceh memiliki ragam kuliner yang siap memanjakan lidah para penikmatnya. Bahkan sebagian kuliner Aceh juga sudah merambah pasar nasional. Misalnya mie Aceh.

Namun, ada kuliner yang berbeda dari Kabupaten Aceh Jaya. Kuliner unik yang diberi nama Gurita Lamno atau yang disingkat jadi Guritno, ini menjadi sajian makanan yang nikmat bagi pecinta sea food.

Kuliner itu pertama kali oleh Rizki Fadli. Ide pertama kali membuat makanan tersebut saat dirinya melihat banyak gurita hasil tangkapan nelayan. Potensi itulah yang coba dimanfaatkan oleh Rizki Fadli. Pemuda asal Aceh Jaya ini memiliki insting jika gurita tersebut diolah dengan konsep berbeda, maka akan mendongkrak nilai jual di pasaran.

Jika selama ini produk gurita yang dikenal hanya diasinkan atau dijemur, Rizki Fadli mencoba menjual produk tersebut yang telah dibekukan dan dikemas semenarik mungkin. Upaya tersebut ternyata membuahkan hasil.

“Banyak yang tidak tahu gurita ini per hari bisa mencapai 2 ton, ini potensi luar biasa untuk kita kembangkan,” kata Rizki Fadli beberapa waktu lalu.

Mie Gurita (Guritno) di Lamno, Kabupaten Aceh Jaya. Foto: Dok. Pribadi
Mie Gurita (Guritno) di Lamno, Kabupaten Aceh Jaya. Foto: Dok. Pribadi

Rizki Fadli merintis usaha di bidang gurita sejak akhir 2019. Sebelum terjun ke bisnis makanan laut (seafood) ini, Rizki Fadli sudah mencoba menggeluti bidang kopi dan fesyen. Namun tidak menampakkan hasil maksimal.

Rizki Fadli menyadari kopi dan fesyen adalah dua bisnis yang menjanjikan, namun sangat kompotitor baik di tingkat lokal, nasional, bahkan internasional. Siapa saja yang baru terjun ke dunia itu harus siap memutar otak bagaimana usahanya bisa bersaing di tengah-tengah kebanjiran pengusaha lain yang terlebih dulu terkenal dan berpengalaman.

“Pengamatan saya di fesyen itu, jika tahun ini tidak laku maka tahun depan sudah masuk model baru. Saya sudah bermain satu tahun, namun tidak menghasilkan, harus kita desain sendiri, baru bisa bersaing, karena itu lah saya beralih ke gurita,” kata Rizki Fadli.

Lahir dan tumbuh besar di pesisir Lamno, Aceh Jaya, Rizki Fadli coba banting stir menjadi pelaku usaha di bisnis gurita. Awalnya, produk gurita tersebut diproduksi dan ditawarkan secara terbatas, terutama kepada teman-temannya.

Gurita hadir pada akhir tahun 2019 dan Alhamdulillah sudah kita patenkan pada tanggal 15 bulan 2 2020.

Rizki Fadli juga menawarkan produk tersebut melalui media sosial, baik WhatsApp, Instagram, Facebook dan media sosial lain. Seiring berjalan waktu, Rizki Fadli terus memperbaiki konsep produk yang dijual tersebut.

“Awalnya gurita tersebut saya bawa ke teman-teman, tahap pertama dalam kap kue, sekarang sudah dalam toples, dari masukan teman-teman, konsep penjualan terus disempurnakan,” kata Rizki Fadli.

Rizki Fadli mengatakan bawah gurita tersebut mulai diproduksi pada akhir 2019. Awalnya, produk tersebut diberi nama Gurita Lamno, lalu berubah menjadi Gurita Geurute, Gurita Empuk hingga akhirnya Guritno.

Guritno sendiri, terang Rizki Fadli, merupakan akronim dari Gurita Lamno. Dengan mengusung tagline, “Gurih-empuk-ngangenin” dan “Teu Lom Lom Meuriwang Lom”, Guritno kini telah diakui dan terdaftar Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI.

“Gurita hadir pada akhir tahun 2019 dan Alhamdulillah sudah kita patenkan pada tanggal 15 bulan 2 2020,” sebut Rizki Fadli.

Ia menyampaikan bahwa pemberian nama Guritno adalah juga masukan dari teman-temannya, terutama mereka yang ngefans dengan Wulan Guritno, aktris keturunan Jawa Inggris. Penamaan ini sempat menuai pro dan kontra.

“Sempat menuai pro dan kontra terkait nama itu, namun pada akhirnya saya ambil sikap tetap Guritno, Alhamdulillah sudah ada HAKI, lolos izin dengan nama Guritno,” ujar Rizki Fadli.

Pada awal mulai bisnis tersebut, Rizki Fadli membeli bahan baku gurita itu dari para nelayan di kawasan Aceh Jaya. Setelah diolah, produk gurita dititip ke restoran dan warung mie yang ada di beberapa wilayah di Aceh.

“Jadi mereka bayar sesuai jumlah yang laku,” ujar Rizki Fadli.

Pendiri Guritno, Rizki Fadli di warung usahanya di Lamno, Kabupaten Aceh Jaya. Foto: Dok. Pribadi
Pendiri Guritno, Rizki Fadli di warung usahanya di Lamno, Kabupaten Aceh Jaya. Foto: Dok. Pribadi

Kurang lebih satu tahun, Guritno mulai menampakkan hasil. Rizki Fadli kemudian membuka sebuah warung mie khas Aceh di kawasan Lamno, Aceh Jaya dengan nama “Warung Guritno” tepatnya pada tahun 2021.

“Alhamdulillah setahun nitip-nitip, ada kemudahan untuk buka warung di Lamno. Di situ mereka bisa makan mie, dan bawa pulang oleh-oleh gurita, mau di mana pun, mau di Jakarta bawa pulang oleh-oleh dengan gurita yang sama,” ucap Rizki Fadli.

Di awal-awal berdiri, Warung Guritno langsung menjadi destinasi wisata terutama pendatang yang melintasi barat selatan Aceh. Menikmati Guritno dengan pemandangan alam Aceh Jaya tentu menghadirkan sensasi tersendiri.

“Alhamdulillah Guritno sudah menjadi destinasi wisata di Aceh dan Guritno sudah menjadi kuliner khas Aceh Jaya,” kata Rizki Fadli.

Bertahan di Tengah Pandemi

Pandemi Covid-19 merusak segala sektor, bukan hanya kesehatan, tetapi juga ekonomi. Guritno menjadi salah satu yang terdampak.

Rizki Fadli menjelaskan bahwa Covid-19 menyebabkan harga Guritno naik dari sebelumnya Rp25 ribu menjadi Rp80 ribu per kilogram. Kenaikan ini akibat mahalnya bahan baku dari para nelayan yang sadar bahwa makanan laut ini laris manis di pasaran.

Pendiri Guritno, Rizki Fadli (kiri) bersama Wulan Guritno. Foto: Dok. Pribadi
Pendiri Guritno, Rizki Fadli (kiri) bersama Wulan Guritno. Foto: Dok. Pribadi

Kenaikan harga menyebabkan beberapa warung mie tak menerima lagi penitipan. Rizki Fadli kemudian mencari solusi lain, salah satunya menitip Guritno di warung-warung kelas atas menengah, terutama yang berada di Kota Banda Aceh.

“Pihak warung mie sebagian pun mengerti, bahwa bahan baku terjadi kenaikan, jadi ini tetap titip, tapi dengan harga yang agak tinggi karena bahan baku mahal, namun ada warung mie tidak lagi menerima titipan,” ujar Rizki Fadli.

Di samping penitipan, Rizki Fadli juga menyediakan jasa antar langsung ke para pelanggan. Cara ini dilakukan agar Guritno tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19.

“Saya tidak ada kerja lain, mau tidak mau harus cari solusi. Tetap saya antar produknya, kadang-kadang saya antar ke rumah-rumah orang, titip di pagar karena sedang Corona, kemudian diambil,” ujar Rizki Fadli.

Kini, Gurtino terus berkembang seiring usianya yang memasuki tahun ketiga. Rizki Fadli juga terus menjalin hubungan bisnis dengan pelanggan maupun reseller di beberapa daerah di Aceh. Di sisi lain, ekspansi juga terus dilakukan.

Bukan hanya di Aceh Jaya, Rizki Fadli kini juga membeli gurita dari nelayan di Aceh Besar, Banda Aceh dan beberapa wilayah lainnya di barat selatan Aceh.

Rizki Fadli bertekat Guritno bisa tembus pasar nasional, bahkan internasional. Sehingga suatu saat ini Guritno ikut andil mempromosikan daerah ujung barat Sumatra itu melalui kuliner.

“Kini Guritno juga sudah mulai dibawa ke beberapa negara melalui jasa titip (jastip), jadi ada warga Aceh yang ke Mesir, Turki, Yaman, nanti dibawa, jadi bukan ekspor,” demikian Rizki Fadli. (**)

Next Post
Kecelakaan lalu lintas di Kampung Wih Tenang Uken, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Senin (29/8/2022). (Foto: Dok. Polres Bener Meriah)

Pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut di Bener Meriah

Discussion about this post

Trending

Sahabat Pak dokter Afzal menyalurkan bantuan bahan bangunan untuk korban kebakaran di Desa Panton Bayu, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, Aceh. (Foto untuk Alibi)
Aceh

Sahabat Pak dokter Afzal bantu pembangunan tempat usaha warga yang terbakar di Darul Makmur

by Fahzi
09/24/2023
0

ALIBI.id – Sahabat Pak dokter Afzal menyalurkan bantuan berupa bahan bangunan untuk korban kebakaran di Desa Panton Bayu, Kecamatan Darul...

Read more
Salah satu produk kerajinan pandan "Tikar O"

Anyaman pandan “Tikar O” jejaki pasar hingga luar Aceh

10/01/2022

Kejati tahan Kadis Perkebunan Aceh Barat terkait korupsi peremajaan sawit

09/21/2023

Polisi tangkap geng motor pelaku pengeroyokan di Aceh

09/23/2023
Penyidik Subdit II Tipid Fismondev Ditreskrimsus Polda Aceh melakukan penyitaan dokumen pembiayaan nasabah yang diduga palsu di BSI KC Sigli. (Foto: Alibi/Dok. Humas Polda Aceh)

Diduga oknum pegawai BSI KC Sigli palsukan data nasabah

06/27/2023

Headline News

Zulfadhli Ketua DPRA sisa masa jabatan 20219-2024. (Foto: Alibi/Dok. Partai Aceh)

Gantikan Pon Yaya, Mualem tunjuk Zulfadli jadi Ketua DPRA

09/25/2023

Geger, mahasiswi Simeulue tewas gantung diri di Banda Aceh

09/21/2023

Polisi ciduk wanita muda pengedar uang palsu di Aceh

09/20/2023

Tersangka korupsi BTS Kominfo punya grup main judi

09/18/2023

Yuni polisikan Cut Bul atas dugaan pencemaran nama baik

09/16/2023
  • Homepage
  • Salam Alibi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Redaksi
Ikuti Kami di Sosmed Kami alibi.id

© 2021 Alibi.id - Berita Politik dan Kriminal oleh Alibi ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
  • Kriminal
  • Politik
  • Berita Video

© 2021 Alibi.id - Berita Politik dan Kriminal oleh Alibi ID.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist