ALIBI.id [6/11/2024] : Perwakilan Aceh dari MTs MUQ Pagar Air, Aceh Besar, berhasil menjadi juara I dalam Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) tingkat nasional 2024. Acara yang tersebut, berlangsung di Jakarta 2-5 November 2024.
Chairin Anwar Guru Pembimbing para siswa dalam keterangannya, Rabu (6/11/2024) mengatakan, perjuangan dan kerja keras anak didiknya yang dibawa pada kompetisi nasional tersebut membuahkan hasil maksimal. “Alhamdulillah. Ini kerja keras anak-anak dan juga para dewan guru,” katanya.
Chairil mengatakan, LCCM tingkat nasional untuk SMP/MTs tahun ini mengusung tema “Asah Rasa untuk Generasi Muda Berbudaya (ARUNIKA)”, diikuti oleh 108 peserta dari 36 provinsi di Indonesia pada 2-5 November di Museum Nasional Indonesia.
“Ajang tahunan yang telah berlangsung selama satu dekade ini diadakan oleh Kementerian Kebudayaan, bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan terhadap sejarah dan budaya bangsa,” ujarnya.
Adapun siswa MTsS Ulumul Quran yang mewakili Aceh tersebut yaitu Faradisil Jinan, Aisyah Ariiqah Anwar, dan Muhammad Alfisyah Basri. Mereka keluar sebagai juara pertama setelah berhasil mengungguli dua pesaing ketat dari DKI Jakarta dan Sulawesi Tengah.
Provinsi Aceh yang diwakili oleh ketiga siswa tersebut meraih skor akhir 2.750 di babak final, disusul DKI Jakarta yang diwakili oleh SMPN 255 Jakarta dengan skor 2.700, dan Sulawesi Tengah diwakili SMP Al Azhar Mandiri Palu di posisi ketiga dengan skor 2.250.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza Kamal, sangat memuji hasil perwakilan yang diperoleh para siswa tersebut. “Alhamdulillah. Mewakili pemerintah Aceh, saya mengucapkan selamat atas juara pertama LCCM tingkat nasional untuk siswa dan siswi MTs MUQ,” katanya.
Keberhasilan para siswa dan siswi tersebut, tentu saja tak lepas dari semangat dan kerja sama semua pihak, terutama dewan guru dan pihak-pihal lain yang selama ini telah memberikan bimbingan.
Disbudpar Aceh sendiri, sambungnya, selama ini telah menjadikan Musem di Aceh sebagai sarana dan wisata edukasi untuk siswa-siswa sekolah. Berbagai even dan kegiatan kerap dilakukan untuk memperkenalkan sejarah dan khasanah budaya Aceh dan nusantara, demikian Almuniza