ALIBI.id [12/3/2022] : Tiga korban meledaknya sumur minyak ilegal yang terjadi di Desa Mata Ie, Aceh Timur di rujuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh. Keduanya alami luka bakar serius, sehingga diperlukan penanganan intensif di rumah sakit milik pemerintah Aceh itu.
Dari kasus meledaknya sumur ilegal di Aceh Timur, sebenarnya yang dirujuk ke Banda Aceh berjumlah tiga orang. Namun salah satunya, atas nama Safrizal (32) meninggal dalam perjalanan saat hendak diberangkakan ke Banda Aceh.
Saat ini, kedua korban, yakni Boy Risman (31), dan Juwardi, keduanya warga Desa Blang Barom, Aceh Timur, sudah mendapatkan perawatan oleh tim dokter RSUZA Banda Aceh.
Penanggungjawab IGD RSUZA Banda Aceh, Amiruddin mengatakan, saat ini kedua korban telah ditangani oleh dokter ahli bedah plastik dan anestesi. Dari data medis, alami luka bakar 95 persen, dan 75 persen.
Selengkapnya dapat di tonton video berikut :
Diberikan sebelumnya, Jumat (11/3/2022), terjadi ledakan dan Kebakaran hebat di areal lokasi sumur minyal ilegal di Kecamatan Ranto Peureulak Aceh, Timur. Selama ini, pengelolaan sumur-sumur minyak tersebut dilakukan oleh masyarakat secara tradisional. (MOEL)
Discussion about this post