ALIBI.id [17/12/2022] – Dua warga Gampong Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur muntah-muntah dan sesak diduga terhirup bau limbah gas milik perusahaan migas PT Medco EP Malaka.
“Baunya seperti bau busuk, diduga terjadi kebocoran limbah dari pencucian sumur gas di Blok A. Warga yang muntah-muntah dan sesak harus dirawat,” kata M Nuraki di Aceh Timur, Jumat (16/12/2022).
Baca juga: Dinas ESDM: Produksi migas di Riau menurun
Dia mengatakan keduanya dilarikan ke Puskesmas Indra Makmu di Alue Ie Mirah, pada Kamis (15/12). Korban yakni Nurlela (38), dan Idawati (30) warga setempat.
Sementara itu, Relations & Security PT Medco E & P Malaka (Medco E&P) Arif Rinaldi mengatakan pihaknya merespons laporan warga tentang adanya bau di sekitar area operasi Blok A tersebut.
“Perusahaan juga telah berkoordinasi dengan instansi kesehatan setempat untuk penanganan warga yang membutuhkan perawatan kesehatan lebih lanjut,” kata Arif Rinaldi.
Ia mengatakan perusahaan telah menurunkan tim kesehatan, keselamatan dan lingkungan ke lokasi kejadian untuk memberikan penanganan kesehatan kepada warga.
Baca juga: Conrad Asia Energy buru migas Aceh di kedalaman 1.500 meter
“Perusahaan juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait,” sebutnya.
Arif Rinaldi mengatakan perusahaan sedang melakukan perawatan fasilitas produksi di Central Processing Plant (CPP) dalam upaya menjaga kehandalan operasi.
“Perusahaan berterima kasih atas laporan warga dan akan berkoordinasi lebih lanjut dengan BPMA, DLH dan instansi terkait untuk penanganan laporan tersebut,” kata Arif Rinaldi. (Ant)
Discussion about this post