ALIBI.id [6/12/2022] – Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan dan KB menggelar imunisasi polio massal di Kota Sabang mulai tanggal 5 hingga 12 Desember 2022 ini, sesuai arahan Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Aceh.
Kegiatan peluncuran secara simbolis dilaksanakan di Paud Al-Fitrah Gampong Kuta Timu Kecamatan Sukakarya Kota Sabang, selanjutnya akan diikuti oleh 93 posko lainnya di Sabang, terdiri dari taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar dan Posyandu.
“Hari ini, Alhamdulillah Pemerintah Kota Sabang melalui Dinas Kesehatan dan KB kota Sabang, melakukan Imunisasi Sub PIN Polio secara menyeluruh di Kota Sabang. Untuk itu saya mengajak seluruh warga Sabang untuk ikut serta membawa anak-anak kita pada rentan usia 0-12 tahun,” kata Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi, melalui Kabag Prokopim Setda Kota Sabang, Ady Akmal Shiddiq, Senin (5/12/2022).
Baca juga: Pemerintah Kota Sabang lakukan berbagai upaya tangani stunting
Menurutnya, imunisasi ini penting dilaksanakan mengingat virus polio ini sangat berbahaya dan penularannya sangat cepat serta hanya dapat dihindari dengan Imunisasi Polio dan menjaga pola hidup bersih.
“Mudah mudahan dengan kepedulian kita semua, kasus polio tidak sampai ada di Kota Sabang. Terima kasih secara tulus saya sampaikan kepada seluruh jajaran Dinas Kesehatan beserta para petugas medis yang terlibat dalam mensukseskan Imunisasi Sub PIN Polio di kota Sabang,” kata Ady Akmal Shiddiq.
Sementara itu, Sekretaris Dinkes dan KB Kota Sabang Dahliani, menjelaskan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) ini dilaksanakan sebagai upaya tindak lanjut penanggulangan kejadian luar biasa (KLB) untuk memutus transmisi virus polio berupa pemberian imunisasi massal novel Oral Polio Vaccine Type 2 (nOPV2) di wilayah Provinsi Aceh.
Anak usia nol hingga 12 tahun, yang jumlahnya mencapai 9.933 anak.
“Sub PIN akan dilaksanakan dua putaran, kita dalam putaran pertama bersamaan dengan peluncuran di Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie Jaya, Bireuen dan Aceh Utara. Sebelumnya juga sudah dilaksanakan di Pidie pada awal tercatatnya kasus 28 November lalu. Sedangkan Kab/Kota lainnya akan menyusul pada putaran ke dua nanti yang akan diselenggarakan awal tahun Januari 2023,” ujar Dahliani.
Baca juga: Sabang raih penghargaan keterbukaan informasi publik tahun 2022
Lanjutnya, target imunisasi adalah anak usia nol hingga 12 tahun, yang jumlahnya mencapai 9.933 anak. Sementara, vaksin yang disalurkan untuk Aceh sebanyak 60897 vial, sedangkan Sabang disalurkan sebanyak 386 vial.
“Mudah-mudahan vaksin polio ini cukup untuk anak-anak kita semuanya. Jika tidak mencukupi, kita akan ajukan lagi untuk penambahan vaksin lanjutan tahun depan,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Puskemas Sukakarya Sabang Fadhiah Hanum, menuturkan pada pencanangan perdana ini, imunisasi dilaksanakan serentak di berbagai paud, TK dan SD pada wilayah kerjanya, dengan pembagian waktu yakni 08.30 WIB mulai untuk Paud dan TK, kemudian dilanjutkan 11.30 WIB di Sekolah Dasar.
Setelah aksi pada tahap pertama, pihaknya akan melaksanakan tracking door to door sebagai langkah deteksi dini terhadap penyakit polio di Sabang yang berlangsung selama selama 5 hari.
Baca juga: Beri tempo sebulan, Menkes minta 1,2 juta anak Aceh divaksin polio
Discussion about this post