ALIBI.id [20/9/2023] – Tiga kecamatan di Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh dilanda banjir. Bencana alam ini terjadi usai kabupaten kepulauan itu diguyur hujan dengan intensitas tinggi pada Selasa (19/9/2023).
Staf Pusdatin Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Haslinda mengatakan, banjir terjadi pada pukul 19.00 WIB merendam sembilan desa dari tiga kecamatan di Simeulue.
“Akibat intensitas curah hujan tinggi mengakibatkan banjir genangan beberapa wilayah di Kabupaten Simeulue,” kata Haslinda dalam laporannya, Rabu (20/9/2023).
Baca juga: Mahasiswi di Nias Selatan tewas terseret banjir saat pergi ke kampus
Haslinda menyebut, tiga kecamatan yang terendam banjir yakni Simeulue Timur, Teupah Tengah dan Kecamatan Teupah Barat.
Dikatakannya, ketinggian air mencapai 60 hingga 80 sentimeter, mengharuskan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue menurunkan perahu karet untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir.
“BPBD Kabupaten Simeulue telah mengerahkan perahu karet ke lokasi banjir guna untuk mengevakuasi masyarakat yang tergenang banjir,” sebut Haslinda.
Baca juga: Banjir kepung Matangkuli Aceh Utara, warga mulai mengungsi
Banjir dengan ketinggian 80 sentimeter juga menggenangi badan jalan di Desa Abail yang menghubungkan Kecamatan Simeulue Timur dengan Kecamatan Teupah Tengah. Fatalnya, banjir melumpuhkan akses menuju Bandara Lasikin, Simeulue.
“Tidak hanya merendam rumah penduduk, banjir juga melumpuhkan jalan akses menuju Bandara Lasikin,” ujarnya.
Haslinda menjelaskan, hingga Rabu (20/9/2023) banjir di tiga kecamatan tersebut masih belum surut. Pihak BPBD terus melakukan pendataan terkait jumlah pengungsi, korban terdampak, serta kerugian material akibat bencana alam ini.