ALIBI.id [9/1/2023] – Kepolisian jajaran Polres Kabupaten Konawe, Polda Sulawesi Tenggara, menyebut sebanyak dua pekerja proyek Telkom di daerah tersebut meninggal dunia akibat tersetrum aliran listrik.
Kapolsek Pondidaha Polres Konawe Iptu Heru melalui keterangan tertulisnya diterima di Kendari, Senin (9/1/2023) mengatakan insiden tersebut terjadi ketika para korban sedang memasang tiang kabel Telkom untuk wilayah Desa Mataiwoi Kecamatan Amonggedo, Konawe.
Baca juga: Seorang wanita tanpa busana ditemukan tewas dalam kamar kos
“Telah terjadi kecelakaan kerja pada saat pemasangan kabel Telkom yang mengakibatkan dua orang pekerja meninggal dunia ditempat,” ucapnya.
Dia menyampaikan pihaknya mendapat informasi kejadian nahas itu dari Kepala Desa Mataiwoi Jecky sekitar pukul 10.00 WITA.
Kedua korban dilaporkan tersetrum listrik bersama tiga orang lainnya. Namun, tiga rekan korban hanya terpental dan kondisinya dalam keadaan sehat.
Disebutkan kedua korban meninggal dunia yakni Sarifudin (16) dan Ferdiansyah (17). Keduanya merupakan pekerja PT Inanda, sebuah perusahaan mitra dari PT Telkom.
Jenazah dua pekerja yang meninggal dunia dievakuasi ke Puskesmas Amonggedo untuk divisum yang ditemani oleh keluarga korban dan Personel Polsek Pondidaha.
Baca juga: Dua penambang emas ilegal tewas tertimbun longsor
“Keluarga korban kemudian dengan menggunakan ambulans Puskesmas Amonggedo membawa korban ke Desa Ahuhu yang merupakan base camp PT Inanda yang merupakan mitra Telkom untuk kemudian akan dimakamkan di desa asal para korban,” ujar dia.
Para pekerja kabel Telkom sudah bekerja sejak Minggu (8/1) dengan memasang tiang Telkom untuk wilayah Desa Mataiwoi, Kecamatan Amonggedo dan tinggal di mes di Desa Ahuhu dan Lalopisi Kecamatan Meluhu.
“Dan hari ini berlanjut untuk memasang lagi tiang pada jam 08.00 Wita. Namun, sekitar jam 10.00 WITA terjadi musibah para pekerja lima orang tersengat listrik namun dua orang meninggal dunia dan tiga orang terpental, kondisinya selamat,” tutur Iptu Heru. (Ant)
Discussion about this post