ALIBI.id [14/3/2023] – Basarnas Banda Aceh mengevakuasi satu orang anak buah kapal (ABK) kargo MV Herta di perairan Selat Benggala, Aceh. Proses evakuasi menggunakan kapal KN Kresna milik Basarnas menuju Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, Provinsi Aceh, Selasa (14/3/2023).
Tim Basarnas Banda Aceh mengevakuasi ABK bernama Gillesfie Gasa Sta Ana karena mengalami kecelakaan kerja di ruang mesin, sehingga mengalami gangguan penglihatan disertai pusing dalam pelayaran di perairan Selat Benggala, Aceh.
Gillesfie Gasa Sta Ana, warga negara asal Filipina itu harus dievakuasi akibat terkena trail block rantai mesin bagian salah satu kapal yang terlepas dan menghantam pelipis alis mata bagian kanan pada saat melakukan pengecekan dan pekerjaan pada bagian mesin kapal.
Baca juga: Gunung Berapi Jaboi, wisata menantang dan eksotis di Sabang
Diketahui kapal berbendera Portugal tersebut sedang menempuh pelayaran dari singapura tujuan As Suways (Suez) Mesir.
Kasi Operasi Dan Siaga Pencarian Dan Pertolongan Basarnas Banda Aceh, Muhammad Fathur Rachman mengatakan, evakuasi medis dilakukan pihaknya setelah menerima informasi dari kapten kargo Herta.
Setelah menerima informasi, Basarnas Banda Aceh berkoordinasi dengan kapten kapal untuk menentukan titik evakuasi.
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban dari kapal kargo Herta berbendera Portugal ke KN Kresna 232 dengan kondisi selamat.
Setelah dievakuasi ke Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, Gillesfie Gasa Sta Ana langsung dibawa ke RSUD Zainal Abidin menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan medis. (MOL)
Baca juga: Banda Aceh salurkan bantuan kemanusiaan untuk Turki
Discussion about this post