ALIBI.id [23/7/2023] – Basarnas Banda Aceh mengevakuasi satu jenazah anak buah kapal kargo asing, MV Wan Hai 517 berbendera Singapura di perairan Selat Benggala Aceh, Kamis (20/7/2023).
Tim Basarnas Banda Aceh mengevakuasi, jenazah Imam Maksum (48) warga negara Indonesia yang meninggal dunia akibat serangan jantung dalam pelayaran dari Pelabuhan Hamad, Qatar tujuan Pelabuhan Singapura.
Korban mengalami serangan jantung dan tidak sadarkan diri dalam pelayaran sehingga membutuhkan evakuasi medis. Proses evakuasi menggunakan kapal KN Kresna milik Basarnas menuju Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh.
Baca juga: Basarnas evakuasi jenazah WN Filipina di perairan Aceh
Kasi Operasi dan Siaga Pencarian dan Pertolongan Basarnas Banda Aceh, M. Fathur Rachman mengatakan, pihaknya menerima informasi dari agen pelayaran ada seorang anak buah kapal MV Wan Hai 517 yang sedang berlayar dari Qatar menuju Singapura mengalami serangan jantung dan tidak sadarkan diri, dan dibutuhkan evakuasi medis segera.
KN Kresna bergerak ke titik evakuasi dari pelabuhan Ulee Lheue, bertemu dengan MV Wan Hai 517 di titik evakuasi di perairan Selat Benggala, Kabupaten Aceh Besar, dan Pulau Weh di Kota Sabang, berjarak 6,89 nautikal mil dari Pelabuhan Ulee Lheue.
Baca juga: Basarnas evakuasi ABK asal Tanzania ke Banda Aceh
Dari hasil pemeriksaan, korban mengalami gagal suplai pernapasan sehingga korban berhenti bernapas dan jantung juga berhenti.
Setelah dievakuasi ke Pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh, jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin (RSUDZA) menggunakan ambulans untuk penanganan selanjutnya. (MOL)