ALIBI.id [7/11/2022] – Sebanyak 2.693 jiwa di sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Timur mengungsi akibat banjir yang terjadi karena hujan deras yang menyebabkan meluapnya sejumlah sungai di daerah itu.
“Banjir melanda Kabupaten Aceh Timur meluas. Warga yang mengungsi kini mencapai 2,693 jiwa dari 668 keluarga,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi di Aceh Timur, Senin (7/11/2022).
Titik pengungsi, kata Ashadi, rata-rata meunasah, dayah, dan rumah-rumah warga yang berada lebih tinggi dan tidak terendam air.
Banjir kini telah melanda 34 desa yang tersebar di 10 kecamatan.
“Banjir meluapnya sungai juga telah memutuskan arus transportasi di kecamatan Ranto Pereulak dengan ketinggian air 30 hingga 80 centimeter, sehingga sejumlah warga di kecamatan itu kini terisolir,”kata Ashadi.
Baca juga: Polres Aceh Timur kerahkan personel tangani banjir Aceh Tamiang
Ashadi mengatakan berdasarkan data sementara banjir kini telah melanda 34 desa yang tersebar di 10 kecamatan meliputi Kecamatan Pante Bidari Desa Blang Senong, Sijudo, Sah Raja, Sijuk, Desa Pante Labu.
“Di Desa itu sebanyak 220 rumah yang terendam dan sebanyak 104 jiwa di daerah itu mengungsi,” kata Ashadi.
Selanjutnya, Kecamatan Peunaron Desa Penaron Baru, Peunaron Lama, Arul Pinang, Sri Mulya sebanyak 240 jiwa terdampak dan 65 rumah terendam.
Baca juga: Pemerintah Aceh gelar rapat bersama SKPA, bahas penanganan banjir
Lalu, Kecamatan Ranto Pereulak, Desa Seumanah Jaya, Berandang, Kliet, dengan jumlah 881 rumah terendam. Dan 2,509 jiwa harus mengungsi. Kecamatan Julok, Desa Lhok Seuntang terdapat 450 rumah yang dihuni 1,800 jiwa terdampak.
Sedangkan di Bireum Bayeun, Desa Jambo Labu, Lhok Sentang, Buket Seulemak, Paya Bili Sa terdapat 290 rumah yang dihuni 1,160 jiwa hanya terdampak.
Lalu, di Kecamatan Simpang Ulim Desa Teupin Breuh terdapat 70 rumah yang terdampak dan 80 warga mengungsi.
Baca juga: Pemerintah Aceh Tamiang salurkan bantuan logistik banjir pakai helikopter
Di Kecamatan Sungai Raya, Desa Krueng Lingka, Snb Paseh, Sungai Simpang, Paya Ketapang, Alue Itam, Gajah Meuntah, Snb Aceh dengan jumlah terdampak sebanyak 327 rumah yang dihuni 1,303 jiwa.
Sementara, di Kecamatan Ranto Pereulak Desa Cek Embon, Lubok Pempeng, Blang Simpo, Bandrong, Tualang, Blang Bitra, Paya Gajah sebanyak 35 rumah yang terdampak dihuni 140 jiwa.
“Di Ranto Seulamat Desa Alu Kol dan Kecamatan Pereulak Barat Desa Seubrang masih dalam pendataan,”kata Ashadi. (Ant)
Baca juga: Pemerintah desain IKN bebas banjir selama 100 tahun
Discussion about this post